Jakarta(ANTARA) - Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mendukung realisasi ekspansi pabrik susu segar dan susu kental manis PT Frisian Flag Indonesia (FFI) senilai Rp3,8 triliun di Cikarang, Jawa Barat, yang akan menyerap 850 tenaga kerja lokal. Dalam acara groundbreaking pabrik FFI di Cikarang, Selasa (9/3), Deputi Bidang Promosi Penanaman PTFrisian Flag Indonesia (FFI) adalah perusahaan susu nomor satu di Indonesia yang memproduksi susu khusus untuk anak-anak dan keluarga dengan merek Frisian Flag, yang juga dikenal sebagai Susu Bendera. Frisian Flag telah menjadi bagian dari pertumbuhan keluarga Indonesia sejak 1922. Wow! PromoUndian Susu Frisian Flag Trip Gratis Ke Universal Studio Singapore - 31 Oktober 2016 Sebagai Kompensasi atau Bonus Atas Kunjungan Anda. Bursa Kuis Selalu berusaha memberikan informasi kuis yang resmi dari brand atau perusahaan ternama, namun kami tetap tidak bertanggung jawab serta menjamin atas kebenaran dan keabsahan kuis yang Hargasusu full cream frisian flag di indomaret 1 liter ini adalah Rp. 16.000. harga susu full cream frisian flag 1 Liter. Produk ini bisa didapatkan dengan mudah di mini market terdekat ataupun supermarket. Namun, jika membelinya secara online, Anda harus mengelurkan dana yang lebih besar. Vay Tiền Nhanh Chỉ Cần Cmnd. Di hari Rabu yang cerah, saya bersiap-siap untuk pergi menuju pabrik susu favorit saya, yaitu Frisian Flag Indonesia. Rencananya berkumpul di Cilandak Town Square, namun saya memutuskan menyetir sendiri saja ke pabrik karena menurut aplikasi Waze, durasi perjalanan ke pabrik lebih cepat ketimbang ke Cilandak Town Square Citos. Selama perjalanan saya sudah menyiapkan aneka camilan, berjaga-jaga apabila saya bosan di jalan mengingat perjalanannya cukup panjang. Namun ternyata hanya memakan waktu sekitar 40 menit saja untuk meraih tempat ini. Jauh lebih cepat ketimbang saya harus ke Citos. Sampai di pabrik, saya langsung disambut oleh mesin susu otomatis yang tentunya tak bisa dilewatkan. Ada tiga pilihan susu yang bisa diminta yaitu full cream, coklat, dan madu. Berhubung saya belum pernah mencoba yang madu, maka saya memilih rasa tersebut. Ya ampuuuuun, ternyata susu Frisian Flag yang rasa madu ENAK BANGET! Sebagai pecinta manis, rasanya bahagia bisa merasakan susu yang lezat dan manisnya sesuai selera. Duh, ke mana aja saya selama ini, sampai baru tahu ada susu Frisian Flag rasa madu? Susuuuuuuuuuuu~ Selesai minum susu, saya bersama rombongan BuibukSocMed dan Emak2Blogger diajak naik untuk masuk ke sebuah ruangan yang berisi produk-produk Frisian Flag dan semacam contoh ruang untuk para target market Frisian Flag. Mulai dari ruang bermain anak-anak, ruangan untuk balita, tempat hangout anak muda, sampai dengan ala-ala cafe yang menyajikan menu yang mengandung susu Frisian Flag. Dari sini saya mengetahui sedikit mengenai sejarah Frisian Flag. Di Belanda, Frisian Flag terbentuk dari para pengusaha lokal yang bekerja sama mendirikan tempat untuk mengelola susu sampai akhirnya membentuk suatu perusahaan yang besar seperti sekarang ini. Benar-benar tidak disangka awal dari terbentuknya perusahaan Frisian Flag. Untuk masuk ke dalam pabrik, kamu diharuskan memakai pakaian khusus berupa coat putih, dengan masker, penutup rambut, dan penutup telinga. Selain itu diinstruksikan juga supaya melewati jalur yang telah disediakan demi keamanan bersama. Di sini kami melihat bagaimana proses produksi Frisian Flag terutama bagian packaging. Mata rasanya berbinar-binar melihat susu-susu yang berjejer. Dalam 1 mesin packaging susu kental manis Frisian Flag bisa menghasilkan 600 kaleng dalam 1 menit lho! Rasanya pengen nyomot hahahaha! Sayangnya saya tidak memotret keadaan di dalam pabrik. Frisian Gold Chocorock Childhood Crumble Selama di sini, para rombongan dimanjakan dengan aneka susu Frisian Flag yang dibikin dengan aneka ragam tambahan, seperti regal, chocorocks, sampai dengan mojito. Lihatlah minuman-minuman ini, terlihat menggiurkan ya! Varian product Frisian Flag juga sangat banyak. Selain susu kental manis yang terdepan, ada juga susu bubuk dan susu cair Frisian Flag. Susu kental manis ini tetap terbaik sih, bisa buat bikin kue, jadi topping ice cream, sampai dengan topping roti. Apalagi dengan konsep klik-tarik-tuang yang mempermudah membuka kaleng, kini tak perlu lagi alat pembuka kaleng susu. Sedangkan susu cair Frisian Flag adalah pilihan saya apabila ingin berpergian. Tinggal taruh di tas, bisa dibawa ke mana-mana dan bisa langsung diminum. Praktis! Acara ditutup dengan pengumuman siapa yang aktif mengupload di social media. Alhamdulillah saya jadi salah satu pemenang dan mendapatkan blender. Whoooaaa pas banget lagi butuh blender di rumah. XD Terima kasih Frisian Flag atas undangan berkunjung ke sini. Selain mendapatkan hadiah, saya juga mendapatkan goodie-bag yang sungguh wow! Rasanya saya bisa keliling lapangan bola saking bahagianya mendapatkan barang-barang ini. Terima kasih banyak Frisian Flag! Senang sekali bisa berkunjung ke pabrik Frisian Flag. Selain nambah pengetahuan, juga nambah perabot di rumah hahahahaha~ Oh iya, ini ada video pendek mengenai kunjungan saya ke sana. Boleh ditonton, dilikes, diberikan komen, atau dishare ke teman-teman kalian. Boleh juga untuk subscribe channel Youtube saya. 😀 Jangan lupa minum susu ya! PT FRISIAN FLAG INDONESIA Jalan Raya Bogor KM. 5, Gedong Pasar Rebo, Jakarta Timur 13760 Jakarta ANTARA - Badan Koordinasi Penanaman Modal BKPM mendukung realisasi ekspansi pabrik susu segar dan susu kental manis PT Frisian Flag Indonesia FFI senilai Rp3,8 triliun di Cikarang, Jawa Barat, yang akan menyerap 850 tenaga kerja lokal. Dalam acara groundbreaking pabrik FFI di Cikarang, Selasa 9/3, Deputi Bidang Promosi Penanaman Modal BKPM Ikmal Lukman menyampaikan realisasi rencana investasi itu juga merupakan tindak lanjut dari hasil pertemuan Kepala BKPM Bahlil Lahadalia dengan CEO FrieslandCampina Hein Schumacher pada kunjungan kerja ke Den Haag, Belanda November 2020 lalu. Ikmal menambahkan FrieslandCampina sebagai induk perusahaan PT FFI meminta pemerintah Indonesia untuk memberikan percepatan perizinan yang diperlukan. Baca juga Menperin apresiasi investasi industri pengolahan susu Rp3,8 triliun "Berkat kolaborasi antara kementerian/lembaga, khususnya Kementerian Perindustrian, Kementerian Perdagangan serta pemerintah daerah mulai dari pemerintah provinsi Jawa Barat, pemerintah kabupaten Bekasi dan aparat serta stakeholder lainnya. Sejak 4 bulan, setelah mereka berkomitmen, semua perizinan telah terpenuhi. Mulai dari IMB Izin Mendirikan Bangunan, Izin Lokasi, NIB Nomor Induk Berusaha, dan fasilitas Tax Holiday-nya," kata Ikmal dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu. Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita yang hadir dalam acara groundbreaking mengapresiasi komitmen PT FFI yang dapat dengan cepat merealisasikan rencana perluasan investasinya tepat satu tahun setelah kunjungan Raja Belanda ke Indonesia pada 9 Maret 2020 lalu. "Kita harap kinerja ekspor dapat didorong melalui perluasan pabrik PT FFI ini. Namun, pasar dalam negeri juga masih sangat luas dan terbuka. Dari kacamata perindustrian, selain ekspor, kita juga perlu mendorong subsitusi impor bagi bahan baku," kata Menperin. Baca juga Produsen Susu Bendera akan tambah investasi Rp4 triliun mulai 2021 Dalam kesempatan tersebut, Presiden Direktur PT FFI Maurits Klavert menyampaikan pembangunan pabrik baru PT FFI menempati lahan seluas 25,4 hektare dan dijadwalkan akan dapat beroperasi pada pertengahan tahun 2023 mendatang. Menurut Maurits, pembangunan pabrik baru ini merupakan pemenuhan ambisi jangka Panjang PT FFI sebagai salah satu pemimpin pasar industri susu di Indonesia. "Dengan berkembangnya bisnis kami, tentu akan meningkatkan pula penyerapan susu segar dari peternak sapi perah di Indonesia serta meningkatkan kerja sama dengan para mitra bisnis kami di Indonesia, baik pemasok maupun ratusan mitra distributor kami yang tersebar di seluruh Indonesia," ujar Maurits. Adapun pembangunan yang dilakukan oleh PT FFI yaitu mencakup fasilitas produksi atau pengolahan produk susu cair siap minum dan susu kental manis, sentra logistik dan distribusi serta perkantoran dengan menggunakan teknologi modern dan ramah lingkungan, sehingga dapat mengurangi emisi karbon hingga 45 persen dengan dilengkapi berbagai infrastruktur pendukung. PT FFI merupakan anak perusahaan FrieslandCampina, investasi asal Belanda, yang telah beroperasi di Indonesia sejak 1922. Belanda berada pada peringkat 6 negara asal realisasi investasi tahun 2020 dengan total nilai investasi 1,4 miliar dolar AS yang berasal dari Ade irma JunidaEditor Budi Suyanto COPYRIGHT © ANTARA 2021 Selasa 9/3 Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita didampingi Dirjen Industri Agro Abdul Rochim menghadiri acara groundbreaking pabrik baru PT. Frisian Flag Indonesia di Cikarang, Jawa Barat. Dalam kesempatan ini Menperin mengapresiasi komitmen PT. Frisian Flag Indonesia untuk terus berinvestasi di Indonesia. PT. Frisian Flag Indonesia berkomitmen untuk mengembangkan dan mempererat kemitraan dengan koperasi dan peternak sapi perah, melalui program Milk Collection Point MCP koperasi susu, peningkatan SDM Akademi Peternak Muda Farmer to Farmer dan pembangunan Diary Village. “Kami sangat mengapresiasi keteguhan PT. Frisian Flag Indonesia untuk terus mengembangkan dan memperkuat kemitraan dengan koperasi dan peternak sapi perah yang sudah dijalin selama bertahun-tahun,” tutur Menperin. Kemenperin juga telah mengusulkan berbagai macam insentif keringanan pajak untuk mengurangi beban perusahaan industri, salah satunya adalah insentif Bea Masuk Ditanggung Pemerintah BMDTP. “PT. Frisian Flag Indonesia merupakan salah satu perusahaan industri pengolahan susu yang telah menerima manfaat dari insentif fiskal tersebut.” Ungkap Agus. Pabrik baru PT. Frisian Flag Indonesia seluas 25 hektare tersebut dibangun dengan investasi tahap awal 2020-2023 sebesar €225 juta atau sekitar Rp3,8 triliun. Pabrik ini akan berkapasitas 244 juta liter per tahun untuk susu cair dan 476 ribu ton per tahun untuk produk krimer kental manis. Dengan menyasar target 90% pasar domestik dan 10% pasar ekspor, penyerapan tenaga kerja diharapkan mencapai 848 orang. “Kami yakin peluang pasar dan tingkat konsumsi produk susu olahan akan terus tumbuh tinggi ke depannya,” ujar Agus. Optimisme tersebut seiring dengan terus meningkatnya pendapatan per kapita masyarakat dan bertumbuhnya kelas menengah, bertransformasinya gaya hidup masyarakat menjadi lebih sehat, serta peningkatan permintaan produk bernutrisi tinggi selama pandemi Covid-19. Pada kesempatan yang sama, Dirjen Industri Agro Kemenperin, Abdul Rochim juga menyampaikan apresiasinya kepada PT. Frisian Flag Indonesia yang telah menambah investasi dan membuka pabrik pengolahan susu baru di Indonesia sejak pertama kali berdiri pada tahun 1969. Menurut Rochim, langkah ekspansi PT. Frisian Flag Indonesia menunjukkan optimisme investor terhadap peluang usaha yang tetap terbuka lebar dan iklim usaha yang makin kondusif di Indonesia walaupun sedang terdampak pandemi Covid-19. “Kami berharap akan ada lebih banyak pihak yang mengikuti jejak PT. Frisian Flag Indonesia untuk terus meningkatkan investasinya di tanah air,” ujarnya. Rochim optimistis, apabila kinerja industri pengolahan susu di dalam negeri dapat tumbuh gemilang, akan membawa dampak positif terhadap kinerja sektor manufaktur khususnya industri makanan dan minuman, bahkan juga perekonomian nasional. Sebab, Indonesia berpotensi memiliki sumber daya alam yang berlimpah dan permintaan domestik yang terus meningkat. ran Produsen susu PT Frisian Flag Indonesia akan membangun pabrik pengolahan susu cair dan susu/krimer kental manis di Cikarang, Jawa Barat dengan investasi tahap awal untuk tahun 2020 – 2023 sebesar 225 juta euro setara Rp 3,8 triliun, asumsi kurs Rp per euro.Pabrik baru Frisian Flag akan dibangun seluas 25 hektare ha dengan kapasitas produksi 244 juta liter per tahun untuk susu cair, serta 476 ribu ton per tahun untuk krimer kental manis. Nantinya 90% hasil produksi akan ditargetkan untuk pasar ekspor dan sisanya untuk pasar dalam Direktur Frisian Flag Indonesia Maurits Klavert mengatakan pabrik ini akan menjadi pabrik terbesar milik FrieslandCampina di dunia.“Pabrik baru akan mencakup fasilitas pengolahan produk susu cair siap minum dan susu kental manis, sentra logistik dan distribusi, serta perkantoran dengan menggunakan teknologi modern dan ramah lingkungan,” ujarnya, seperti dikutip Antara, Selasa 9/3.Seiring investasi tersebut, perusahaan akan meningkatkan pula penyerapan susu segar dalam negeri yang dipasok oleh belasan ribu peternak sapi perah rakyat di Tanah air. “Kami juga akan meningkatkan kerja sama dengan para mitra bisnis kami di Indonesia baik pemasok maupun ratusan mitra distributor kami yang tersebar di seluruh penjuru tanah air,” Perindustrian Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita mengapresiasi investasi yang dilakukan Frisian Flag ini. Pasalnya, industri pengolahan susu merupakan salah satu sektor manufaktur pangan yang mendapat prioritas pengembangan berdasarkan Rencana Induk Pembangunan Industri Nasional RIPIN 2015-2035.“Kami sangat mengapresiasi keteguhan PT Frisian Flag Indonesia untuk terus mengembangkan dan memperkuat kemitraan dengan koperasi dan peternak sapi perah yang sudah dijalin selama bertahun-tahun,” paparnya pada peletakan batu pertama pabrik baru PT Frisian Flag Indonesia di yang dijalankan oleh PT Frisian Flag Indonesia di antaranya bantuan Milk Collection Point MCP koperasi susu, peningkatan kapabilitas Sumber Daya Manusia SDM melalui Akademi Peternak Muda dan Farmer2Farmer, serta pembangunan dairy village desa susu. Menurut Agus, industri pengolahan susu masih dihadapkan pada tantangan pemenuhan bahan baku. Ini karena sampai saat ini hanya 22% bahan baku susu yang dipasok dari dalam diharapkan kontribusi dari Frisian Flag ini dapat membantu mendorong kuantitas dan kualitas susu segar nasional, agar dapat mengurangi ketergantungan impor bahan baku. Upaya ini sejalan dengan program Kemenperin untuk melakukan substitusi impor hingga 35% pada 2022.

kunjungan ke pabrik susu frisian flag